Limutu.id – Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Gorontalo hari ini menggelar Rapat Kerja Kabupaten (Rakerkab) Tahun 2025. Acara yang dibuka secara resmi oleh Bupati Gorontalo, H. Sofyan Puhi, ini berlangsung di Bukit Proja, Desa Pone, Kecamatan Limboto Barat. Rabu (23 Juli 2025)
Rakerkab ini menjadi momen penting bagi PMI Kabupaten Gorontalo untuk mencapai capaian kinerja serta menyusun strategi program-program untuk tahun 2025. Dalam kesempatan tersebut. Bupati Gorontalo Sofyan Puhi dalam sambutanya menekankan pentingnya Rakerkab sebagai wadah untuk memastikan PMI terus berkontribusi secara optimal dalam kegiatan kemanusiaan di daerah.
“Rapat kerja seperti ini penting dalam sebuah organisasi, karena melalui rapat kerja kita dapat mengevaluasi capaian dan merumuskan program-program PMI yang akan dijalankan.” ujarnya
Dengan dilaksanakanya rapat kerja ini, dirinya berharap PMI Kabupaten Gorontalo dapat menghasilkan keputusan yang konstruktif dan melahirkan program kerja yang inovatif serta relevan sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
Orion Daud selaku Wakil Ketua Bidang Organisasi PMI Kabupaten Gorontalo menjelaskan bahwa, Sepanjang bulan Januari hingga Juli Tahun 2025, PMI Kabupaten Gorontalo telah menyumbangkan 355 Kantong Darah, namun Operasional Unit Transpusi Darah (UTD) PMI ada beberapa kendala secara teknis.” jelas orion
Pada kesempatan itu pula orion membeberkan terkait rencana Penandatanaganan Nota Kesepahaman (MOU) antara PMI dan Pemerintah Kabupaten Gorontalo, dimana mewajibkan pelaksanaan Donor Darah disetiap OPD , Kecamatan hingga sampai ketingkat Desa.
Bersamaan dengan pembukaan Rakerkab, acara juga dirangkaikan dengan penyerahan piagam yang diberikan penghargaan secara simbolis oleh Bupati Gorontalo, penghargaan ini diberikan kepada unit Palang Merah Remaja (PMR) Mula, Madya, dan Wira di tingkat Kabupaten Gorontalo atas penilaian sekretariat PMR tahun 2024. Penyerahan penghargaan ini menjadi bentuk apresiasi atas dedikasi dan kontribusi aktif para anggota PMR dalam kegiatan kepalangmerahan. (pky)
